Mengapakah masih ada rasa menolak di dalam rasa mengharap yang tercipta?
Mahu tapi enggan..
Di dalam itu,
Ada terbit alasan disebalik menolak..
Ada terbit alasan disebalik mengharap..
Apakah perasaan itu sakit?
Kalau sakit apa kah dia penyembuhnya?
Mungkin bukan sakit,
Cuma keadaan yang amat menakutkan untuk ditempuh...
Seandai terbit peristiwa yang lebih memahitkan di sebalik meneruskan perhubungan...
So itulah namanya..
Berfikir panjang...
Bukanlah sakit..
Ya, memang..
Tiada yang mendahului takdir Allah..
Tapi, percaya di sebalik berkat waspada,
Bahwa menjauhi itu yang terbaik..
Kerna percaya rindu yang mampu berhenti...
Di saat hati terluka...
Jadi,
Berbaloi kah menruskan hanya kerna rindu?
Mungkin jua kata² semua ini alasan tuk menolak..
Dek kerna rasa takut tersakiti..
Walhal sebenarnya..
Seandai memilih meneruskan itu kerna sanggup meredah lautan api..
Apakah!
Oh siapakah yang akan percaya cinta yang terbit bermula di atas sekeping gambar di media sosial yang tlah di edit cantik..?
Sewajarnya lebih mempercayai cinta yang terbit bukan di media sosial sesaat rupa pun hodoh.
Rasa menipu yang memperdaya..
Hakikatnya kalau bukan mencintai atas dasar rupa cantik...
Ia tak kan segila itu...
Walhal belum pernah berjumpa..
Hanya mendamba dan menatap di sekeping gambar cantik yang diedit..
Isnt it?
People must accept..
Samada pasangan itu berjerawat batu, hitam..gemuk, cacat hodoh or any else...
That is a really love...
If they can accept it...
Dan tak kan ada yang menakutkan lagi
Dan..
Tak kan lagi terbayang sebuah perhubungan yang retak..
100% trusted..
Giitu..
........................